Logo Bloomberg Technoz

Filipina Cari Strategi Baru Hadapi China di Laut China Selatan

News
19 December 2023 14:50

Laut China Selatan. (Dok: Bloomberg)
Laut China Selatan. (Dok: Bloomberg)

Andreo Calonzo - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Ferdinand Marcos Jr mengungkapkan Filipina harus mengubah pendekatannya dalam menghadapi agresi Beijing di Laut China Selatan. Alasannya, metode-metode diplomasi tradisional telah diabaikan dan upaya-upaya yang ada saat ini mengarah ke arah yang buruk.

"Kita harus membuat konsep baru, prinsip baru, ide baru agar kita bergerak, seperti yang saya katakan, kita menggerakkan jarum ke arah yang lain," kata Marcos dalam sebuah pernyataan pada Selasa. "Kami telah menempuh jalan yang salah," katanya, seraya menggalang para sekutu untuk membuat posisi bersama.

China dan Filipina telah terkunci dalam pertikaian teritorial yang meningkat di Laut China Selatan, sebuah koridor perdagangan utama dengan potensi sumber daya energi yang sangat besar yang ingin dimanfaatkan oleh kedua belah pihak.

Kapal Filipina BRP Sierra Madre di Second Thomas Shoal yang disengketakan Filipina dan China di Laut Cina Selatan, Jumat (10/11/2023). (Lisa Marie David/Bloomberg)

Filipina telah mengajukan protes diplomatik, memanggil utusan China setelah pertemuan yang semakin tegang di perairan yang disengketakan dan juga memanggil penjaga pantai China.