Logo Bloomberg Technoz

Laba Emiten Minuman Teguk Ambles 38,3% Tertekan Lonjakan Beban

Muhammad Julian Fadli
26 November 2023 22:30

Pelajar berbincang di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pelajar berbincang di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Laba bersih PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) amblas 38,3% secara tahunan menjadi hanya Rp4,15 miliar di sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2023.

Turunnya laba bersih perusahaan gerai minuman Teguk ini disebabkan oleh beban pokok penjualan yang naik, serta melesat tingginya angka beban bunga bank yang harus ditanggung oleh perseroan.

Tercatat, penjualan bersih TGUK hanya naik 4,28% menjadi Rp100,12 miliar. Kenaikan penjualan ini sayangnya tidak bisa mengkompensasi peningkatan beban pokok penjualan yang naik 26,21% menjadi Rp48,66 miliar. Bersamaan dengan beban bunga bank yang mendadak muncul mencapai Rp363,35 juta.

Adapun kenaikan penjualan bersih TGUK didukung penuh oleh angka penjualan minuman yang tercatat tumbuh 1,64% menjadi sebesar Rp90,92 miliar. Sama halnya dengan penjualan makanan yang mencatatkan kenaikan 40,3% menjadi Rp9,2 miliar.

Capaian laba sebelum pajak TGUK tercatat Rp5,3 miliar, turun signifikan 37,19% dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya Rp8,44 miliar.