Meski begitu BPS menyebut bahwa angka prediksi ini adalah angka sementara dan potensi produksi dapat berubah sesuai kondisi terkini luas panen dan produktivitas hasil amatan lapangan.
Selain itu, BPS juga melaporkan bahwa produksi padi per Agustus 2025 mencapai 5,63 juta ton gabah kering giling (GKG), atau meningkat sebesar 9,90% dibandingkan Agustus tahun lalu.
Dengan demikian, produksi padi Januari hingga Agustus 2025 diperkirakan mencapai 43,86 juta ton, atau meningkat sebesar 15,48% dibandingkan Januari hingga Agustus 2024.
Sehingga, BPS memprediksi bahwa produksi padi Januari hingga November 2025 diperkirakan mencapai 57,60 juta ton GKG, atau meningkat sebesar 12,62% dibandingkan dengan Januari hingga November 2024.
Provinsi yang menjadi lokasi potensi panen padi tertinggi di Bulan September 2025 diantaranya adalah Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan juga Lampung.
(ell)
































