Logo Bloomberg Technoz

Curhat Korban Banjir Bekasi: Tak Dapat Bantuan Evakuasi

Dinda Decembria
04 March 2025 15:55

Motor terendam banjir di Perumahan Kemang Ifi Graha Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Motor terendam banjir di Perumahan Kemang Ifi Graha Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bekasi dilaporkan mengalami banjir setinggi tiga meter. Akibatnya sebanyak tujuh kecamatan terdampak banjir usai hujan dengan intensitas tinggi turun pada wilayah tersebut, sejak Senin (3/3) malam hingga Selasa (4/3) dini hari. Setidaknya banjir Bekasi menyebabkan 140 unit rumah terendam air, dengan ketinggian air mencapai 300 cm.

Salah satu warga Bekasi yang tinggal di pemukiman rumah cluser bernama Sefty mengaku dirinya tidak mendapatkan bantuan evakuasi ke pengungsian. Padahal dia berusaha menelepon pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pihak Basarnas lantaran banjir telah menggenangi rumahnya sejak jam 09.00 WIB pagi.

"Cuman lucunya nggak ada perahu karet yang masuk ke cluster, entah kalau diluar cluster ya, ini di kawasan rumah saya nggak ada yang masuk, nggak ada pengumuman, nggak ada arahan sama sekali saya juga bingung sebenarnya evakuasi nunggu kita dulu, atau dia yang maunya jemput bola duluan, narikin orang-orang," kata Sefty berbincang pada Bloomberg Technoz, Selasa (4/3).

"Aku jalan sendiri lewatin banjir mbak, sama suami, sama anak yang kelas 3 SD. Katanya ada di depan komplek evakuasi. Cuma aku nggak liat. Aku di dalam cluster,"ujarnya.

Mobil terendam banjir di Grand Galaxy Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sefty pun mengaku tak menyangka bahwa banjir bisa menyambangi rumahnya yang berada di kawasan cluster tersebut.