“Platform digital yang digunakan oleh GoTo memungkinkan masyarakat untuk mengakses bantuan secara mudah, transparan, dan terjamin kualitasnya. Ini adalah langkah penting dalam memastikan program-program ini lebih inklusif dan menjangkau lebih banyak orang secara efektif,” kata Andy.
GoTo juga memberikan kontribusi besar dalam pemberdayaan UMKM melalui kolaborasi dengan mitra UMKM GoFood dan mitra pengemudi Gojek. “Saya sangat mengapresiasi implementasi Program Makan Bergizi Gratis CSR GoTo di Kota Medan.”
Sejak diluncurkan pada bulan mei 2024, MBG yang merupakan CSR Goto telah menjangkau 31 sekolah di 13 kota Khusus untuk di kota Medan program ini telah menyalurkan sekitar 40.000 paket makanan kepada siswa-siswi dan guru-guru. “Program ini melibatkan pemberdayaan UMKM dan mitra pengemudi Gojek, yang juga mendapatkan manfaat ekonomi,” ujar Andy.
Dalam program ini, GoTo mengintegrasikan teknologi untuk mempermudah pihak sekolah dalam melakukan pemesanan makanan yang langsung diproses oleh UMKM GoFood dan diantar oleh mitra Gojek. Program ini juga memberikan pelatihan dan panduan kepada mitra UMKM untuk memastikan kandungan gizi dan higienitas makanan tetap terjaga.
“GoTo juga memfasilitasi orang tua dengan fitur yang memungkinkan mereka memantau proses pemesanan makanan secara transparan. Fitur ini juga memungkinkan orang tua untuk membatalkan pesanan jika anak tidak hadir di sekolah,” jelas Mohammad Khomeiny, Head of Regional Public Policy and Government Relations GoTo.
Adapun terkait dengan keamanan dan kualitas makanan, GoTo menggandeng Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), Dinas Kesehatan, dan Dinas Pendidikan setempat untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi memenuhi standar gizi yang baik dan aman.
Dampak Positif pada Ekosistem Ekonomi
Program MBG CSR GoTo telah berhasil menyalurkan lebih dari 80.000 paket makanan di Medan, serta melibatkan 13 kota/kabupaten lainnya, seperti Jakarta, Surabaya, Bogor, dan Bandung. Lebih dari 10.000 siswa menerima manfaat dari program ini setiap hari, dengan target distribusi 3 juta porsi makanan bergizi gratis.
Dalam keterangan sebelumnya, Patrick Walujo, Direktur Utama GoTo, menjelaskan bahwa program MBG CSR ini ini mencerminkan komitmen GoTo dalam mendukung pembangunan ekonomi Indonesia.
“Program ini menunjukkan peran sektor swasta dalam berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi bangsa, melalui pemberdayaan UMKM dan mitra pengemudi kami,” katanya.
Berdasarkan riset dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), program MBG ini memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi UMKM yang terlibat. UMKM yang berpartisipasi dalam program ini rata-rata menambah tiga tenaga kerja baru dan pendapatan bersihnya naik sebesar 33,7% per bulan. Sementara itu, mitra pengemudi yang terlibat juga mengalami peningkatan pendapatan bersih sebesar 17%.
Dengan menggunakan teknologi yang terintegrasi, GoTo tidak hanya menjamin keberhasilan distribusi makanan bergizi bagi siswa, tetapi juga menciptakan dampak ekonomi yang positif bagi mitra UMKM dan mitra pengemudi yang terlibat.
(red)