Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan merespons wacana yang bergulir soal usulan penggunana dana zakat untuk menambah biaya program makan bergizi gratis (MBG).

Zulhas menganggap bahwa usulan yang sebelumnya diutarakan oleh Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) merupakan hal yang sah-sah saja, dan bagian dari demokrasi. 

"Kalau orang ngomong kan boleh saja, namanya demokrasi," ujar Zulhas, sapaan akrabnya, saat ditemui di Jakarta, dikutip Kamis (16/1/2025).

Zulhas menegaskan hingga saat ini anggaran salah satu program Presiden Prabowo Subianto itu masih berdasarkan ketetapan awal yang sebesar Rp71 triliun.

Anggaran tersebut nantinya juga akan menyasar kepada sekitar 17 juta penerima manfaat yang terdiri dari anak sekolah dan ibu hamil.

Hanya saja, dia tak menutup kemungkinan jika anggaran MBG akan bertambah menjadi Rp140 triliun guna mencapai total 80 juta peneriman manfaat.

"Kalau pendapatan negara nambah, penghematan sana-sini bisa didapat, kalau bisa ditambah lagi oleh Pak Presiden [jadi] Rp140 [triliun], maka nanti seluruhnya itu bisa 80 juta lebih penerima manfaat, begitu," ujar dia.

Usulan penggunaan dana zakat untuk membantu program MBG sebelumnya diutarakan ooleh ketua DPD Sultan B Najamuddin, Selasa lalu.

Sultan mengatakan, usulan tersebut dilakukan lantaran dana zakat yang dikelola di Indonesia terbilang cukup besar.

"Saya berfikir, kenapa nggak [dana] zakat kita yang luar biasa besarnya juga kita mau libatkan ke sana. Itu salah satu contohnya," ujar Sultan di kompleks parlemen.

(ain)

No more pages