Logo Bloomberg Technoz

Starbucks Timur Tengah PHK 2.000 Karyawan, Imbas Aksi Boikot

Redaksi
08 March 2024 10:05

Bloomberg Technoz, Jakarta - Operator Starbucks di Timur Tengah dan Afrika Utara telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ribuan pegawai usai menghadapi kondisi ekonomi yang sulit dan seruan boikot atas tanggapan terhadap perang Israel-Hamas.

Alshaya Group, yang telah menjadi mitra berlisensi untuk Starbucks di wilayah tersebut selama lebih dari satu dekade, melakukan PHK terhadap 2.000 pegawainya. PHK Starbucks tersebut mengurangi jumlah tenaga kerja di wilayah itu sekitar 20%.

Seorang juru bicara mengatakan "kondisi perdagangan yang menantang" sebagai alasan PHK Starbucks tersebut. 

(red)

Artikel Terkait