Mark Burton and James Attwood -- Bloomberg News

Bloomberg, Harga tembaga menembus level US$12.000 per ton untuk pertama kalinya, memperpanjang reli bullish logam tersebut seiring gangguan operasional tambang memperparah kekhawatiran terhadap pasokan logam industri yang vital ini.

Harga acuan di London Metal Exchange (LME) naik hingga 2% pada Selasa menjadi US$12.159,50 per ton. Sepanjang tahun ini, tembaga telah menguat lebih dari 35% dan berada di jalur kenaikan tahunan terbesar sejak 2009.

Ancaman tarif impor AS terhadap tembaga juga menjadi faktor penting yang mendorong harga naik tahun ini.

Logam tersebut menumpuk di gudang-gudang AS karena potensi penerapan bea baru mendorong pembeli mengamankan pengiriman, sekaligus membuka peluang perdagangan arbitrase.