Bloomberg Technoz, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menyatakan dukungan terhadap wacana pembatasan game online seperti PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) yang diisyaratkan Presiden Prabowo Subianto.

Ia menilai langkah tersebut perlu diikuti dengan penguatan kolaborasi antara tiga pilar utama: sekolah, orang tua, dan pemerintah.

Menurut Fikri, kebijakan pembatasan tidak bisa berdiri sendiri tanpa pengawasan yang menyeluruh. 

“Kami menyambut baik wacana tersebut, tentunya perlu pengawasan bersama dan kolaborasi aktif antara sekolah, orang tua, dan pemerintah. Pengawasan tidak hanya bersifat administratif,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (11/11/2025).

Ia menegaskan, penyelesaian dampak negatif game online harus menyentuh aspek pendidikan dan pembentukan karakter. Karena itu, perlu upaya memperkuat kurikulum lokal yang relevan dengan kondisi sosial di tiap sekolah.