Logo Bloomberg Technoz

Cemas Bernasib Seperti WSKT, Saham WIKA Rekor Terendah 11 Tahun

Dityasa Hanin Forddanta
18 May 2023 16:43

Proyek PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (Sumber Website Perusahaan)
Proyek PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (Sumber Website Perusahaan)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pelaku pasar mengkhawatirkan persoalan utang yang tengah terjadi di PT Waskita Karya Tbk (WSKT) menjalar ke PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Ini tercermin dari pergerakan saham WIKA setelah adanya kabar permintaan restrukturisasi utang.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) saham WIKA turun 18 poin atau 4,07% ke level Rp424, pada penutupan perdagangan Rabu (17/5/2023). Harga ini merupakan yang terendah sejak 2012 lalu. Sejak awal tahun hingga hari ini, saham WIKA telah longsor 47% dan memberikan kerugian di atas kertas bagi pemegang saham.

Penurunan itu setelah volume perdagangan tercatat sebesar 32,44 juta saham dengan nilai transaksi Rp13,8 miliar. Kapitalisasi pasar WIKA tersisa Rp3,8 triliun dengan price to book value 0,31 kali.

Sebelumnya Bloomberg News memberitakan WIKA telah meminta bank untuk mengizinkan penundaan pembayaran kewajibannya karena perseroan tengah berusaha mengatur kembali utangnya dan memperkuat modalnya. 

Permintaan tersebut berlaku untuk pinjaman bank yang terutang oleh perusahaan induk. Perseroan tidak memiliki rencana untuk meminta penundaan pembayaran dari pemegang obligasi, kata sekretaris perusahaan Mahendra Vijaya melalui telepon.