Tidak jelas apakah mereka memberi tahu Australia secara langsung atau ini merupakan peringatan umum bagi kapal dan pesawat terbang di sekitarnya.
Kapal-kapal perang, yang terlihat di lepas pantai timur Australia kemarin (20/2/2025), saat ini berada sekitar 350 mil laut (650 kilometer) dari lepas pantai. Pihak berwenang Australia mengatakan mereka akan mengikuti kapal-kapal itu. Wakil Perdana Menteri Richard Marles menilai keberadaan kapal-kapal tersebut "tidak biasa."
Dalam pernyataannya, Otoritas Penerbangan Sipil (CASA) dan Airservices Australia mengatakan mereka "mengetahui adanya laporan latihan tembak-menembak" dan telah memberi tahu maskapai penerbangan komersial yang terbang melintasi daerah itu, sebagai tindakan pencegahan.
ABC melaporkan pada Jumat bahwa peringatan tersebut telah membuat beberapa penerbangan internasional, yang melakukan perjalanan antara Australia dan Selandia Baru, mengubah rute.
Hubungan antara Australia dan China telah membaik sejak pemerintahan Partai Buruh kiri-tengah terpilih pada Mei 2022. Beijing lalu mencabut sejumlah sanksi perdagangan pada saat hubungan kedua negara berada di titik terendah.
Namun, bentrokan berturut-turut antara militer kedua negara mengancam akan mengacaukan stabilitas hubungan diplomatik.
(bbn)































