Logo Bloomberg Technoz

Sudah Jatuh 7% Lebih, Harga Batu Bara Bangkit

Hidayat Setiaji
11 June 2024 09:00

Tambang batu bara di Chhattisgarh, India./Bloomberg-Anindito Mukherjee
Tambang batu bara di Chhattisgarh, India./Bloomberg-Anindito Mukherjee

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara naik pada perdagangan kemarin. Namun si batu hitam masih terjebak dalam tren negatif.

Pada Senin (10/6/2024), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan ini dibanderol US$ 133,7/ton. Naik 0,53% dibandingkan penutupan akhir pekan lalu.

Namun dalam seminggu terakhir, harga komoditas ini masih anjlok 7,44% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga terpangkas 5,88%.

Koreksi harga yang sudah begitu dalam membuat pelaku pasar kembali melirik batu bara. Selain itu, masih ada potensi permintaan yang tinggi terutama di Asia.

Di Vietnam, misalnya, batu bara masih menjadi pilihan utama. Dalam 5 bulan pertama 2024, pembangkitan listrik bertenaga batu bara menyumbang 59% dari total bauran energi (energy mix). Bahkan ada hari-hari di mana porsinya mencapai 70%.