Bloomberg News

Bloomberg, Venezuela mulai menutup sumur-sumur minyak di wilayah yang menyimpan cadangan minyak terbesar di dunia, seiring blokade oleh pemerintahan Trump yang bertujuan menekan kondisi keuangan negara tersebut.

Petroleos de Venezuela SA (PDVSA) mulai menghentikan operasi sejumlah sumur di Sabuk Orinoco pada 28 Desember, setelah perusahaan penyulingan milik negara itu kehabisan kapasitas penyimpanan dan persediaan membengkak, menurut dua sumber yang mengetahui masalah tersebut dan meminta identitasnya dirahasiakan karena membahas urusan internal.

PDVSA menargetkan penurunan produksi di Sabuk Orinoco setidaknya 25% menjadi sekitar 500.000 barel per hari, kata para sumber tersebut.

Penurunan itu setara dengan pemangkasan sekitar 15% dari total produksi minyak Venezuela yang saat ini mencapai 1,1 juta barel per hari.