Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak melaporkan adanya upaya sabotase dan perusakan terhadap sejumlah jembatan Bailey yang terpasang di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Dia menampilkan sejumlah dokumentasi berupa foto dan video yang menunjukkan pencurian baut jembatan, dan pemindahan batu pondasi.

"Masih ada orang yang berusaha sabotase jembatan Bailey kita, dua hari yang lalu," kata Maruli.

"Masyarakat yang sedang mengalami bencana pun mau dikorbankan. Jadi, terus terang saya semalam tidak bisa tidur, saya memikirkan ini. Karena saya pikir orang sebiadab ini luar biasa."

Dia menampik isu perusakan Jembatan Bailey adalah bentuk pengkondisian dari TNI atau pemerintah untuk tujuan tertentu. Dia memastikan pemerintah dan TNI tak ada yang bermain-main dengan nyawa masyarakat. Kecelakaan akibat perusakan Jembatan Bailey adalah sebuah kejahatan serius.

"Kami sudah bekerja siang malam," kata Maruli.