Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi bahwa gempabumi yang mengguncang Kabupaten Bener Meriah, Aceh pada Selasa, (25/11/2025) pukul 00.30 WIB, dipicu langsung oleh aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut. Guncangan tercatat memiliki magnitudo M4,7 dan terjadi pada kedalaman dangkal, hanya 4 kilometer.

BMKG menjelaskan, hasil analisis menunjukkan episenter gempa berada di darat pada koordinat 4.91° LU dan 96.78° BT, atau sekitar 22 kilometer barat laut Kabupaten Bener Meriah. 

"Kedalaman yang sangat dangkal menjadi salah satu faktor penyebab getaran terasa cukup kuat meski magnitudonya relatif kecil,"kata Direktur Gempa dan Tsunami BMKG,
Dr. Daryono dalam keterangan tertulis, Selasa (25/11).

Jenis gempabumi ini dikategorikan sebagai gempabumi tektonik dangkal yang lazim terjadi di zona-zona jalur patahan aktif. Aktivitas sesar yang kembali bergerak inilah yang disebut sebagai penyebab utama terjadinya guncangan di sejumlah daerah di Aceh bagian tengah dan sekitarnya.

Guncangan dirasakan cukup kuat di Bener Meriah dengan intensitas IV MMI, yang ditandai dengan gerabah pecah, jendela berderik, dan getaran yang dirasakan banyak orang di dalam rumah.