Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menargetkan penyerapan dana pemerintah sebesar Rp55 triliun akan selesai sepenuhnya pada November 2025. Terlebih, hal ini berkaitan dengan penempatan kas negara di Himpunan Bank Negara (Himbara) yang disalurkan oleh pemerintah dengan total Rp200 triliun. 

"Selesai ini, bulan ini [November] selesai," ungkap Direktur Operations BNI, Ronny Venir kepada awak media di sela-sela acara Edukasi Keuangan Pekerja Migran di Jakarta, Senin (10/11/2025).

Sementara terkait kemungkinan atau peluang dari BNI untuk meminta tambahan dana pemerintah setelah penyerapan awalnya selesai, menurutnya hal ini akan bergantung kepada kebijakan dan keputusan Kementerian Keuangan. 

"Kalau kita sih sebenarnya kan banyak [yang bisa dilakukan], selain itu kan juga masih banyak program-program pemerintah kita seperti KDMP [Koperasi Desa Merah Putih], Makan Bergizi [Gratis], dan segala macam," jelasnya. 

Sebelumnya, Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal (DJSEF) Kemenkeu, Febrio Nathan Kacaribu mengatakan realisasi penyaluran dana tersebut mencapai Rp167,6 triliun. Atau telah tersalurkan sekitar 84% hingga 22 Oktober 2025.