Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyiapkan nama untuk perusahaan baru hasil gabungan Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, yakni BTN Syariah dan PT Bank Victoria Syariah yang akan diresmikan pada November 2025 mendatang.

Hal ini disampaikan Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu di Jakarta, Kamis (5/6/2025). Dalam kesempatan tersebut, Nixon mewakili BTN menandatangani akta jual beli dan pengambilalihan saham PT Bank Victoria Syariah dari PT Victoria Investama Tbk dan PT Bank Victoria Internasional Tbk.

Dengan adanya agenda tersebut, BTN resmi mengakuisisi saham Bank Victoria Syariah dari pemilik lamanya, Victoria Investama dan Bank Victoria Internasional.

Langkah selanjutnya, BTN akan melakukan pemisahan usaha atau spin off unit usaha syariah (UUS) BTN Syariah yang kemudian segera melebur ke dalam Bank Victoria Syariah, dan menjelma menjadi bank umum syariah raksasa di Indonesia.

"Setelah transaksi ini, kami akan melakukan spin off terhadap BTN Syariah sekitar dua sampai tiga bulan dari hari ini. Proses spin off kami rencanakan pada November 2025," ujar Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu, Kamis (5/6/2026).