Logo Bloomberg Technoz

"Bahkan ada amunisi. Peluru tajam," kata Asep.

Soal aset Nurhadi, polisi berpangkat Komisaris Besar tersebut enggan mendetilkan temuan di kediaman Dito. Meski demikian, dia mengklaim masih ada beberapa aset Nurhadi lain yang diduga berada di tangan Dito namun belum ditemukan penyidik.

"Kalau saya sebutkan barang apa, nanti bisa dihilangkan," ujar dia.

KPK awalnya memang mengungkap kasus korupsi Nurhadi saat menjabat Sekretaris Mahkamah Agung periode 2011-2016. Proses penyelidikan dan penyidikan panjang tersebut akhirnya berujung pada meja pengadilan yang menjatuhkan pidana penjara kepada Nurhadi selama 6 tahun, 10 Maret 2021.

Usai inkrah, KPK kemudian memulai penyelidikan dan penyidikan baru terhadap Nurhadi. Kini, lembaga antikorupsi tersebut akan menyeret kembali Nurhadi ke pengadilan dengan tuduhan tindak pidana pencucian uang. 

(frg)

No more pages