Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat 0,11% pada penutupan perdagangan spot hari ini, Jumat (30/12/2025). 

Melansir data Bloomberg, rupiah ditutup di Rp16.769/US$. Menguat dari penutupan kemarin di posisi Rp16.788/US$.  

Meski secara harian rupiah mencatat penguatan, secara tahunan mata uang Garuda masih berada dalam tekanan berat dan menjadi salah satu mata uang Asia dengan kinerja terlemah kedua yang tergerus 3,98% sepanjang 2025.

Tekanan global masih menjadi faktor dominan. Kebijakan moneter bank sentral AS, ketidakpastian geopolitik, sampai soal arus modal yang selektif terhadap negara berkembang terus membatasi ruang penguatan rupiah. 

Di tengah kondisi tersebut, mata uang negara dengan defisit transaksi berjalan dan ketergantungan pada aliran modal asing, seperti Indonesia, cenderung lebih rentan terhadap perubahan sentimen global.