Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Petrosea Tbk (PTRO) melaporkan perkembangan signifikan pada proyek jasa pertambangan yang dijalankan bersama PT Pasir Bara Prima (PBP), anak usaha PT Singaraja Putra Tbk (SINI) milik pengusaha Happy Hapsoro, di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.

Sejak dimulai pada Agustus 2024, Petrosea telah merealisasikan pengupasan dan pemindahan lapisan penutup (overburden removal) lebih dari 7,2 juta bank cubic meter (BCM).

Proyek ini merupakan kontrak jangka panjang dengan skema usia tambang (life of mine) dan memiliki estimasi nilai mencapai Rp17,4 triliun.

Ruang lingkup pekerjaan meliputi pengupasan lapisan penutup dengan total estimasi volume sekitar 234,9 juta BCM serta produksi batubara hingga 26 juta ton.

Petrosea menyatakan akan terus mengoptimalkan kinerja proyek seiring dengan penguatan sinergi di dalam grup, termasuk mendukung strategi pertumbuhan Petrindo yang tengah berencana mengakuisisi SINI.