Bloomberg Technoz, Jakarta - PT PLN Indonesia Power (PLN IP) menargetkan pembentukan usaha patungan bersama dengan PT Pertamina Geothermal Tbk (PGEO) rampung akhir tahun ini.

Usaha patungan dua perusahaan negara itu bakal menggarap portofolio awal panas bumi mencapai 530 megawatt (MW) yang berasal dari 19 proyek PGEO.

Direktur Utama PLN IP Bernadus Sudarmanta mengatakan pembentukan usaha patungan itu masih menunggu perundingan power purchase agreement (PPA) dengan PGEO.

“Joint venture company sudah siap dibentuk setelah PPA ditandatangani, kita usahakan akhir tahun ini,” kata Bernadus kepada Bloomberg Technoz, dikutip Rabu (3/12/2025).

Nantinya, PLN IP bakal memegang 49% saham pada usaha patungan tersebut. Sementara itu, PGEO mengamankan porsi sampai 51%.