Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan Mochtar Kusumaatmadja sebagai salah satu dari 10 tokoh yang menerima gelar pahlawan nasional 2025. Dia merupakan ahli hukum dan diplomat yang menggagas konsep negara kepulauan pada Deklarasi Djuanda.

Mochtar lahir di Jakarta pada 17 April 1929. Dia menempuh pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada 1955. Setelah itu, dia meraih gelar Master of Law pada 1956 dari Yale University, Amerika Serikat (AS). Kemudian, dia menamatkan studi S3 di Universitas Padjajaran pada 1962. Selain itu, dia juga menuntaskan pendidikan post doktoral di Harvard University pada 1964.

Dia kemudian meraih gelar guru besar atau profesor di Universitas Padjajaran pada 1970.

Mochtar pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman dari tahun 1974 sampai 1978, dan Menteri Luar Negeri dua periode dari tahun 1978 sampai 1988. Dia kerap mewakili Indonesia di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan perundingan-perundingan internasional, terutama mengenai batas darat dan batas laut teritorial. 

Bahkan, beberapa pemikiran dan karya tulisnya menjadi salah satu alasan lahirnya Undang-Undang No. 1 Tahun 1973 tentang Landas Kontinen Indonesia. Gagasan Mochtar yang menjadi inti dari Deklarasi Djuanda berfokus pada pengaturan wilayah laut Indonesia agar seluas mungkin, dengan batas-batas yang dapat dipertahankan sesuai prinsip hukum internasional.