Bloomberg Technoz, Jakarta - Sidang perdana perceraian selebgram sekaligus beauty influencer Tasya Farasya dengan Ahmad Assegaf digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (24/9). Kehadiran Tasya di ruang sidang tak hanya menarik perhatian karena status perceraiannya, tetapi juga karena tas Hermès yang ia bawa.

Dalam kesempatan itu, Tasya tampil anggun dengan setelan bernuansa kuning pastel. Namun yang paling menjadi sorotan media maupun publik justru tas Hermès yang menemaninya. Tas tersebut disebut sebagai salah satu koleksi paling langka dan bernilai fantastis di dunia mode.

Berdasarkan informasi dari laman Madison Avenue Couture, tas yang dibawa Tasya adalah Hermès Birkin 30 White Himalaya Niloticus Crocodile, dilengkapi hardware emas putih dan taburan berlian. Barang mewah itu ditaksir bernilai sekitar Rp2,9 miliar hingga Rp3,3 miliar, menjadikannya salah satu item mode termahal yang pernah terlihat di pengadilan Indonesia.

Harga angka tersebut bisa berbeda karena harga tas Hermès Himalaya sangat bervariasi. Di pasar sekunder internasional, tas serupa biasanya dilelang dengan nilai antara USD150.000 hingga USD185.000, atau sekitar Rp2,9 miliar hingga Rp3 miliar. Namun, edisi spesial dengan berlian bisa melampaui angka itu berkali lipat.

Hermès Himalaya sendiri dikenal sebagai “holy grail” di kalangan kolektor. Terbuat dari kulit buaya Niloticus dengan gradasi putih keabu-abuan, tas ini membutuhkan proses pengerjaan yang sangat detail. Jumlah produksinya pun terbatas, membuat setiap kemunculannya menjadi berita besar.