Richard Henderson - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham Asia siap dibuka dengan sebagian besar pergerakan positif, setelah momentum bullish mengangkat harga saham Wall Street. Harga minyak dan emas menguat seiring dengan melemahnya dolar AS.

Kontrak berjangka indeks saham Australia, Hong Kong, dan China daratan naik pada perdagangan awal Selasa (23/12/2025), sedangkan Jepang sedikit turun. Indeks saham global naik dalam tiga sesi pada Senin, sehingga mencetak rekor penutupan baru.

Suasana optimistis menghapus penurunan S&P 500 pada Desember karena indeks tersebut menuju bulan kedelapan berturut-turut dengan kenaikan, yang akan menandai kemenangan beruntun terpanjang sejak 2018. Tesla Inc dan Nvidia Corp memimpin kenaikan saham-saham perusahaan besar.

"Semuanya berjalan menuju akhir tahun yang meriah," kata Mark Hackett dari Nationwide. "Pekan ini didorong oleh faktor teknis, sedikit optimisme stimulus, dan ramalan yang menjadi kenyataan, semua hal ini menyiapkan akhir tahun yang kuat dan awal tahun depan yang solid."