Julie Johnsson - Bloomberg News

Bloomberg, Boeing Co. meminta Federal Aviation Administration (FAA) untuk sementara waktu mengecualikan pesawat kargo 777 miliknya dari aturan internasional mengenai emisi gas rumah kaca yang mulai berlaku pada akhir 2027, dengan alasan adanya kekurangan global pesawat kargo berbadan lebar.

Dalam pengajuan kepada regulator AS pada Jumat, Boeing meminta persetujuan untuk memproduksi tambahan 35 unit model kargo 777 versi klasik mulai 2028 hingga model yang lebih baru siap memasuki pasar. Mesin pesawat tersebut tidak memenuhi standar yang lebih ketat yang ditetapkan oleh International Civil Aviation Organization (ICAO), sebuah badan di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Perusahaan meminta badan tersebut menyetujui petisinya paling lambat 1 Mei, dengan alasan kekurangan kapasitas yang mendorong kenaikan biaya langsung maupun tidak langsung bagi konsumen.

“Petisi ini akan memungkinkan Boeing memenuhi sebagian permintaan pelanggan yang diperkirakan untuk menggantikan pesawat yang lebih tua dan kurang hemat bahan bakar hingga 777-8 Freighter yang baru mulai beroperasi,” kata Boeing dalam pernyataan yang dikirim melalui email. Versi saat ini dari pesawat kargo bermesin ganda tersebut merupakan yang paling hemat bahan bakar di kelasnya di pasar, tambahnya.