Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan sebanyak Rp16,61 triliun modal asing tercatat telah keluar dari pasar keuangan Indonesia sepanjang pekan lalu, atau pada 13—16 Oktober 2025. 

Periode ini juga bertepatan jelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2025, hari ini. 

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan aliran modal asing yang keluar itu berasal dari sejumlah aset di surat berharga negara (SBN), sekuritas rupiah BI (SRBI), maupun pasar saham.

"Berdasarkan data transaksi 13 – 16 Oktober 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp16,61 triliun," ujar Denny lewat keterangan resminya, dikutip Senin (20/10/2025).

Secara terperinci, jual neto yang berasal dari pasar saham tercatat senilai Rp1,09 triliun. Kemudian, di pasar SBN tercatat sebesar Rp11,90 triliun. Untuk SRBI tercatat sebesar Rp3,62 triliun.