Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital mempercepat agenda pemerataan akses internet nasional dengan fokus pada wilayah blankspot. 

Program ini menjadi bagian dari strategi besar percepatan pembangunan Indonesia Digital. Pemerintah menargetkan seluruh 2.500 desa yang hingga kini belum terhubung internet dapat menikmati layanan konektivitas paling lambat pada 2026.

Langkah percepatan tersebut diposisikan sebagai fondasi penting untuk memperluas layanan publik berbasis digital. 

Selain itu, konektivitas juga dipandang sebagai motor penggerak baru bagi perekonomian desa. Pemerintah menilai internet bukan sekadar infrastruktur teknis, melainkan prasyarat transformasi sosial dan ekonomi.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan bahwa kesenjangan akses masih nyata di berbagai wilayah Indonesia. Karena itu, negara harus hadir lebih kuat di area tertinggal, terdepan, dan terluar. Pemerintah memutuskan menjadikan pembangunan akses internet di wilayah blankspot sebagai prioritas nasional pada 2026.