Bloomberg Technoz, Jakarta - Danantara Indonesia menegaskan bahwa kabar mengenai rencana investasi Rp16 triliun di pasar modal tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Klarifikasi tersebut disampaikan Managing Director Treasury Danantara, Ali Setiawan, dalam acara Media Lunch with Danantara pada Minggu (30/11/2025).

Ali menjelaskan bahwa sejumlah spekulasi yang beredar dalam beberapa pekan terakhir menempatkan Danantara sebagai calon pembeli berbagai aset mulai dari perbankan hingga proyek swasta termasuk klaim bahwa perusahaan akan menggelontorkan dana puluhan triliun rupiah untuk berinvestasi di saham. Ia memastikan seluruh informasi tersebut tidak benar.

“Tadi ada pertanyaan soal investasi (di pasar modal) Rp16 triliun, saya bilang nggak. Nggak benar,” ujar Ali.

Ia menambahkan bahwa perusahaan tidak pernah menyampaikan rencana pembelian saham tertentu, seperti yang banyak diasumsikan publik.