Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Dumai kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di seluruh area operasional. Komitmen tersebut tercermin dari dua penghargaan yang diraih dalam Forum Komunikasi Keselamatan Migas 2025 Kementerian ESDM di Gedung Forum Teknologi LEMIGAS, Jakarta Selatan (13/11).

Penghargaan Patra Prakarsa diberikan kepada Kilang Dumai atas inovasi alat pencucian selang pemadam yang dikembangkan di Kilang Sungai Pakning oleh tim CIP PC Marksman 2.0 yang dipimpin Souli Arismunandar dan difasilitasi M. Syafi’i, dengan anggota Ferdinand, Yuhendri A, Bagas Rasendrya Prabasworo, Rizki Vaita Putra, Zyulfan MS, serta dr. Herdiansyah Hasibuan.

Penghargaan kedua diterima berkat penerapan sistem Inovasi Daily Check Up (DCU) Online Terintegrasi Lock Unlock System, yaitu pemeriksaan kesehatan digital harian bagi seluruh pekerja dan mitra kerja, yang dikembangkan oleh bagian Health–HSSE Kilang Dumai dan terhubung langsung dengan sistem akses kontrol area kerja.

General Manager Kilang Dumai, Iwan Kurniawan, menyampaikan apresiasi atas penghargaan dari Kementerian ESDM dan menegaskan bahwa capaian ini menjadi bukti komitmen Kilang Dumai dalam memperkuat budaya HSSE secara konsisten dan berkelanjutan.

“Penghargaan ini menjadi sebuah pengakuan atas upaya kami dalam meningkatkan aspek safety di lingkungan perusahaan dengan penerapan sistem manajemen HSSE yang terintegrasi dan berkesinambungan. Capaian ini menjadi semangat bagi kami untuk terus meningkatkan penerapan aspek keselamatan di seluruh lini kerja, sekaligus menjaga kehandalan operasi kilang untuk mendukung ketahanan energi nasional,” pungkas Iwan.