Bloomberg Technoz, Jakarta - Peluncuran program Internet Rakyat menjadi salah satu inisiatif strategis untuk memperluas akses internet murah dan berkualitas bagi masyarakat. Dengan tarif terjangkau Rp100.000 per bulan dan kecepatan hingga 100 Mbps, layanan ini menawarkan opsi konektivitas tinggi berbasis teknologi 5G Fixed Wireless Access (FWA) yang dapat diakses tanpa batasan kuota. PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) atau Surge bersama OREX SAI Inc. menjadi motor penggerak utama proyek ini, yang siap memperluas jangkauan secara bertahap mulai tahun 2026.

Saat ini, masyarakat sudah dapat mengecek ketersediaan layanan melalui situs internetrakyat.id, termasuk melakukan pra-registrasi secara online untuk memastikan data kebutuhan calon pelanggan terkumpul lebih awal. Program ini dinilai sebagai salah satu upaya penting untuk menjembatani kesenjangan digital di berbagai wilayah Indonesia.

Cara Mengecek Jangkauan Internet Rakyat

Untuk membantu masyarakat mengetahui apakah rumah mereka sudah masuk area layanan Internet Rakyat, pihak penyelenggara menyediakan fitur pengecekan berbasis peta digital. Fitur ini dapat diakses dengan mudah melalui perangkat ponsel maupun komputer.

Pengecekan dilakukan secara mandiri tanpa perlu mengisi data terlebih dahulu. Jika warna merah muncul pada wilayah tertentu dalam peta, itu menandakan area tersebut sudah termasuk jaringan Internet Rakyat. Namun hingga saat ini, baru tiga wilayah yang terkonfirmasi berada dalam jangkauan awal yaitu Pulau Jawa, Pulau Maluku, dan Pulau Papua.

Terlepas dari keterbatasan awal, rencana ekspansi jaringan disiapkan cukup masif. Surge menargetkan penugasan hingga 4.800 stasiun basis kepada OREX SAI Inc. yang merupakan perusahaan patungan Jepang antara NTT DOCOMO, INC. dan NEC Corporation. Implementasi tahap pertama dijadwalkan berlangsung pada kuartal I tahun 2026, menjadi langkah awal perluasan cakupan secara nasional.

Panduan Detail Cara Mengecek Jangkauan