Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan dengan penguatan 1,85% di posisi 8.570,25 pada Senin (24/11/2025) sekaligus menjadi rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High (ATH).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak nyaman di zona hijau dengan rentang perdagangan terjadi pada area level 8.429,46, sampai dengan tertinggi 8.570,25 dalam sehari yang juga merupakan level harga tertinggi secara intraday (ATH).

Total transaksi hari ini mencapai Rp45,65 triliun, dari sejumlah 51,65 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan, dengan frekuensi yang terjadi 2,55 juta kali diperjualbelikan. Sementara rupiah masih menguat 0,03% ke Rp16.695/US$ pada tutup dagang.

Sebanyak 343 saham mengalami kenaikan, dan ada 297 saham turun. Sementara itu, ada 172 saham tidak bergerak.

Penyebab IHSG Menguat

Saham–saham properti, saham konsumen non primer, dan saham infrastruktur menjadi pendorong kenaikan IHSG hingga berhasil cetak rekor, dengan menguat 3,93%, 2,54%, dan 2,36%, disusul oleh menguatnya saham energi mencapai 2,33%.