Bloomberg Technoz, Jakarta - PLT Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar, Ni Made Ayu Marthini, menyatakan bahwa Kementerian Pariwisata telah menyiapkan promosi dan paket wisata khusus untuk menyambut wisatawan China pada akhir tahun.

Kemenpar melihat kesempatan ini lantaran diketahui China mengalami ketegangan dengan Jepang hingga melakukan pembatalan perjalanan ke negeri sakura tersebut.

Dengan promosi ini, Kemenpar berharap kunjungan wisatawan China dapat berkesinambungan baik dengan industri pariwisata Indonesia.

Ni Made menjelaskan, “Akhir tahun memang kita sudah siapkan promosi-promosi, me-boost wisatawan, dan China salah satunya. Dengan kejadian ketegangan geopolitik ini, kita berharap itu menjadi windfall positif bagi kita, sehingga mereka bisa ke Indonesia. Promosi yang kita lakukan di China sudah siap, paket-paketnya siap. Kita siap menampung wisatawan dari manapun, dan Tiongkok itu penting,"kata Made di Gedung Sapta Pesona, Jumat (21/11).

Mengenai kontribusi wisatawan China, Ni Made mengatakan bahwa negara tersebut masuk dalam top 15 pasar penting Indonesia. “Dari Januari–September, growth-nya cukup tinggi, salah satu yang tertinggi selain Korea,” ujarnya, merujuk pada 113.000 kunjungan pada September 2025 dengan pertumbuhan 9%.