Enda Curran - Bloomberg News

Bloomberg, Tambahkan satu nama lagi ke daftar pejabat Bank Sentra AS atau Federal Reserve (The Fed) yang mulai menyuarakan kegelisahan baru terkait inflasi. Deputi Gubernur The Fed Michael Barr pada Kamis (20/11) menyatakan bahwa bank sentral AS perlu berhati-hati dalam mempertimbangkan pemangkasan suku bunga tambahan.

“Saya khawatir karena kita melihat inflasi masih berada di sekitar 3%, sementara target kita adalah 2%, dan kami berkomitmen untuk mencapai target 2% itu,” ujar Barr. “Karena itu kita perlu berhati-hati dan cermat soal kebijakan moneter, karena kita ingin memastikan bahwa kita memenuhi kedua mandat yang kita emban.”

Barr tidak secara tegas menyatakan penolakannya terhadap pemangkasan suku bunga berikutnya, tetapi kegelisahannya terhadap inflasi yang mandek berpotensi membuat tugas Gubernur Jerome Powell kian rumit. Powell harus membangun konsensus di antara para pembuat kebijakan yang terbelah menjelang pertemuan 9–10 Desember di Washington.

Berdasarkan harga kontrak berjangka, investor kini memperkirakan peluang sekitar 40% untuk pemangkasan suku bunga pada pertemuan Desember.