Yoolim Lee-Bloomberg News

Bloomberg, Samsung Electronics Co. melaporkan laba kuartalan terbesar dalam lebih dari tiga tahun, menjadi sinyal baru permintaan yang sehat untuk chip AI. Sementara, investor yang mengharapkan angka yang luar biasa menjual sebagian keuntungan saham perusahaan di pasar modal.

Saham Samsung  turun hingga 2,1% di Seoul, membalikkan kenaikan awal yang kuat. Hal ini terjadi setelah Samsung melaporkan kenaikan laba operasional sebesar 32% menjadi 12,1 triliun won (US$8,5 miliar) untuk kuartal September, sementara pendapatan naik sekitar 9%.

Reaksi pasar yang lesu sebagian mencerminkan ekspektasi tinggi terhadap pemimpin global dalam memori, komponen fundamental dari akselerator dan pusat data Nvidia Corp. Perusahaan terbesar di Korea Selatan ini telah naik lebih dari 60% dalam nilai pasar sejak Juni, didorong oleh tanda-tanda pemulihan di divisi semikonduktornya yang krusial. 

Kenaikan harga saham Samsung terbaru menunjukkan keyakinan terhadap ketahanan permintaan untuk server dan chip AI, saat perusahaan teknologi berlomba-lomba membangun dan mengumpulkan daya komputasi. Hal yang sekaligus menunjukkan investor bertaruh pada peluang perusahaan untuk merebut kembali pangsa pasar di segmen memori bandwidth tinggi yang hilang ke SK Hynix Inc. setelah bertahun-tahun mengalami kendala.