Gautam Naik dan Frances Schwartzkopff-Bloomberg News

Bloomberg, Impax Asset Management Group siap untuk mendapatkan manfaat jika kekhawatiran tentang bubble yang didorong oleh kecerdasan buatan (AI) memicu pergeseran mendadak dari Big Tech, kata CEO-nya.

Manajer dana senilai US$35 miliar ini, yang berfokus pada strategi investasi rendah karbon dan berkelanjutan dari kantor pusatnya di London, sudah “melihat berbagai sinyal bahwa manfaat tersebut mulai terlihat,” kata CEO Ian Simm dalam sebuah wawancara. 

Risiko terbentuknya gelembung di dalam raksasa teknologi yang menggerakkan AI menjadi tema yang sering dibahas di kalangan investor saat ini, kata Simm.

Ketakutan ini terjadi saat ratusan miliar dolar mengalir ke teknologi yang kemampuannya untuk menghasilkan keuntungan berkelanjutan masih belum teruji. Namun, untuk saat ini, FOMO telah memicu kenaikan valuasi yang luar biasa, memicu spekulasi bahwa Nvidia Corp. saja mungkin mencapai kapitalisasi pasar US$5 triliun.