Aliaksandr Kudrytski, Daryna Krasnolutska dan Kateryna Chursina - Bloomberg News

Bloomberg, Perang Rusia di Ukraina terus berlanjut, meski Presiden AS Donald Trump berjanji akan menghentikan konflik tersebut dalam 24 jam setelah kembali menjabat pada Januari. Jika Trump berhasil memediasi kesepakatan damai, perjanjian itu harus mengatur masa depan wilayah Ukraina yang saat ini diduduki Rusia.

Dalam proposal baru yang dinegosiasikan antara pejabat AS dan Rusia dan telah disampaikan kepada Ukraina, Krimea dan sebagian besar wilayah Donbas — termasuk area yang belum berhasil direbut Moskow secara militer — akan diakui sebagai wilayah Rusia secara de facto.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan para sekutu Eropanya tengah mendorong perubahan terhadap rencana damai berisi 28 poin itu. Dokumen tersebut juga mensyaratkan pembatasan ukuran militer Ukraina dan melepaskan harapan untuk bergabung dengan NATO. Meski AS dan Ukraina menyatakan bahwa pembicaraan terbaru menghasilkan “kerangka perdamaian yang diperbarui dan diperhalus,” sejumlah masalah krusial — terutama soal wilayah — masih belum terselesaikan.

Trump sebelumnya menetapkan batas waktu 27 November — bertepatan dengan hari Thanksgiving di AS — bagi Zelenskiy untuk menerima kesepakatan, meski ia memberi sinyal kemungkinan perpanjangan.

Wilayah Ukraina mana yang saat ini dikuasai Rusia?