Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan Presiden Prabowo Subianto terus memantau insiden ambruknya gedung musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Bahkan, kata Prasetyo, Prabowo telah memerintahkan menteri, gubernur, dan wakil gubernur untuk memberikan perhatian terhadap insiden tersebut. 

"Evaluasi ke depan ke semua pondok pesantren, kita harapkan segera didata dan dipastikan keamanan dari sisi bangunan-bangunan infrastruktur pondok masing-masing," ujar Prasetyo kepada awak media, Minggu (5/10/2025). 

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tim pencarian dan pertolongan gabungan telah menemukan 12 jenazah dan satu lagi potongan tubuh manusia dari balik reruntuhan bangunan berlantai empat musala Pondok Pesantren Al Khoziny per hari ini, Minggu (5/10/2025), pukul 06.30 WIB-12.00 WIB.

Temuan itu otomatis menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 37 orang dan bagian tubuh menjadi dua potongan. Angka ini juga mengurangi jumlah korban yang masih dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian sebanyak 26 orang.