Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengatakan telah melakukan pertemuan singkat dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Pertemuan itu terjadi di sela-sela Sidang Umum PBB ke-80 di New York, pekan lalu. Dalam unggahan yang dibagikan di akun Instagram resmi Prabowo, kedua Kepala Negara nampak berjabat tangan dan menghadap ke kamera. 

“Saya sungguh yakin kita sekarang memiliki peluang besar untuk mencapai terobosan besar bagi perdamaian. Mari kita berdoa agar kali ini, upaya bersama kita berhasil,” ujar Prabowo dalam akun Instagram resmi, Senin (29/9/2025). 

Pada 23 September 2025, Prabowo memang mengikuti agenda Multilateral Meeting on the Middle East atas undangan Trump. Selain Indonesia dan AS, hadir pula Emir Qatar Syekh Tamim ibn Hamad Al Thani; Raja Yordania Abdullah II; Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdoğan; Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif; Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly; Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Persatuan Emirat Arab Syekh Abdullah bin Zayed Al Nahyan; serta Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud. 

"Ini akan menjadi pertemuan yang sangat penting. Pertemuan ini akan mempertemukan para pemimpin besar dari bagian dunia yang sangat penting, yaitu Timur Tengah. Dan kita ingin mengakhiri perang di Gaza. Kita akan mengakhirinya," ujar Trump saat membuka pertemuan.

Tak hanya itu, Trump dalam pengantarnya juga menyinggung pidato Prabowo di Sidang Umum PBB ke-80 di New York. Trump menilai pidato Prabowo penuh ketegasan dan energi.