Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (IDX:SRAJ), entitas pengelola Mayapada Healthcare, melaksanakan seremoni topping off pembangunan Mayapada Hospital Jakarta Timur (MHJT) yang berlokasi di kawasan Jakarta Garden City (JGC), Cakung. Rumah sakit ini merupakan unit ke-8 dalam jaringan Mayapada Healthcare dan dirancang sebagai rumah sakit modern dengan layanan kesehatan unggulan berstandar internasional.

Seremoni ini menandai penyelesaian struktur utama gedung MHJT, sekaligus menjadi tonggak dimulainya fase akhir pembangunan yang ditargetkan selesai pada akhir 2025, dengan operasional dijadwalkan pada kuartal kedua tahun 2026. Acara dihadiri oleh jajaran manajemen, termasuk Jonathan Tahir selaku President Commissioner dan Navin Sonthalia selaku President Director & CEO Mayapada Healthcare.

Presiden Direktur & CEO Mayapada Healthcare, Navin Sonthalia, menyatakan bahwa momen topping off ini merupakan pencapaian penting dalam pengembangan rumah sakit strategis tersebut. “Seremoni ini menandai komitmen nyata Mayapada Healthcare dalam menyelesaikan pembangunan rumah sakit modern di lokasi strategis agar semakin mudah diakses oleh masyarakat. Kami memahami bahwa aksesibilitas yang baik sangat penting terhadap peningkatan kualitas hidup. Sebagai unit pertama kami di wilayah timur Jakarta, MHJT dirancang untuk menjadi rumah sakit unggulan yang tidak hanya melayani warga Jakarta Timur dan sekitarnya, tetapi juga menjawab kebutuhan layanan medis dan keselamatan kerja di kawasan industri sekitar. Kami percaya MHJT membuat warga Jakarta Timur dan sekitarnya lebih mudah dan nyaman mendapatkan layanan kesehatan berkualitas internasional, yang dekat dengan tempat tinggal dan aktivitas mereka sehari-hari,” imbuh Navin.

Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi internasional kembali menjadi pilar utama layanan yang akan dihadirkan di MHJT. “Di MHJT, kami akan kembali mengimplementasikan kolaborasi internasional bersama Apollo Hospitals India, seperti yang telah sukses dijalankan di unit Mayapada Hospital lainnya. Kerja sama ini berfokus pada transfer pengetahuan, penguatan kompetensi tenaga medis, dan pemanfaatan teknologi canggih,” ujarnya.

Sementara itu, President Commissioner Mayapada Healthcare, Jonathan Tahir, menegaskan bahwa pembangunan MHJT merupakan bagian dari langkah strategis berjangka panjang untuk memperkuat layanan kesehatan nasional. “Pembangunan MHJT merupakan bagian dari strategi ekspansi Mayapada Healthcare untuk menghadirkan rumah sakit di berbagai wilayah strategis Indonesia, dengan standar layanan yang setara secara global. Kolaborasi aktif bersama mitra internasional seperti Apollo Hospitals India juga akan menjadi fondasi kuat MHJT sebagai rumah sakit unggulan yang memenuhi standar global dan tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat lokal,” tandas Jonathan.

Lebih jauh, Mayapada Healthcare juga tengah memperluas jangkauan pelayanannya melalui proyek-proyek besar lainnya, termasuk pembangunan Mayapada Apollo Batam International Hospital (MABIH) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam yang direncanakan groundbreaking pada akhir 2025. Selain itu, pembangunan Tower 3 Mayapada Hospital Jakarta Selatan juga telah dimulai sejak Juni 2025, yang akan menjadikan kompleks tersebut sebagai rumah sakit swasta dengan bangunan terbesar dan terluas di Indonesia.

Mayapada Hospital Jakarta Timur sendiri dibangun di atas lahan seluas 1,5 hektare dan akan memiliki kapasitas lebih dari 100 tempat tidur. Gedung delapan lantai ini dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk Cathlab untuk penanganan cepat kasus jantung, stroke, dan trauma di kawasan padat industri dan pemukiman. Lokasinya yang strategis — dekat jalan tol dalam kota, JORR, dan transportasi publik — mendukung perannya sebagai pusat rujukan kesehatan regional.

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Mayapada Healthcare akan bekerja sama dengan Modernland untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan promotif dan preventif di kawasan JGC, termasuk pemeriksaan kesehatan, edukasi, dan aktivitas komunitas. Inisiatif ini dimaksudkan untuk memperkenalkan MHJT kepada masyarakat sebelum resmi beroperasi sebagai pusat kesehatan yang terintegrasi.