Vince Golle -- Bloomberg News

Bloomberg, Inflasi grosir Amerika Serikat (AS) naik pada Januari 2025 lebih tinggi dari perkiraan, karena biaya makanan dan energi yang lebih tinggi, dan menyoroti kemajuan terbatas hanya pada inflasi menjelang tarif dagang yang diberlakukan oleh pemerintahan Presiden AS Donald Trump.

Indeks harga produsen untuk permintaan akhir naik 0,4% dari bulan sebelumnya menyusul kenaikan 0,5% yang direvisi naik pada Desember, menurut laporan Biro Statistik Tenaga Kerja yang dirilis pada Kamis (13/2/2025). Perkiraan median dalam survei ekonom Bloomberg menyerukan kenaikan 0,3%. Dibandingkan dengan tahun lalu, PPI meningkat 3,5%.

Para ekonom memperhatikan laporan tersebut dengan saksama karena beberapa komponennya masuk ke dalam ukuran inflasi yang disukai Federal Reserve — indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi. Kategori-kategori tersebut lebih menguntungkan pada bulan Januari, mencatat penurunan pada sebagian besar barang perawatan kesehatan dan tiket pesawat.

Harga saham berjangka naik sementara imbal hasil Treasury dan dolar turun setelah laporan tersebut.