Bloomberg Technoz, Jakarta - Politikus Sarwono Kusumaatmadja dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 17:15 waktu Penang, Malaysia, hari ini (26/5/2023). Mantan menteri ini sebelumnya dikabarkan tengah menjalani pengobatan intensif di Penang Adventist Hospital, Penang.

Kondisi kesehatan pria kelahiran 24 Juli 1943 ini sempat mengalami penurunan karena penyakit yang cukup serius beberapa waktu terakhir. 

"Innalilahi wainnailaihi rojiun" kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Nurul Qomaril Arifin melalui pesan singkat. "Selamat jalan pak Sarwono, semoga keteladananmu terpatri di bangsa ini."

Jenazah rencananya akan diterbangkan kembali ke Indonesia. Meski belum ada konfirmasi dari pihak keluarga, para kerabat akan mendoakan Sarwono di rumah duka, daerah Senopati, Jakarta Selatan.

Sarwono sendiri memulai karir politiknya sebagai kader Partai Golkar. Dia dua kali menjadi menteri saat pemerintahan Presiden Soeharto. Dia tercatat menjabat Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara pada Kabinet Pembangunan V (1988-1993); dan Menteri Negara Lingkungan Hidup pada Kabinet Pembangunan VI (1993-1998).

Pada era reformasi, dia melanjutkan karirnya sebagai politikus di Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. Dia kemudian diminta Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur untuk menjadi Menteri Eksplorasi Kelautan pada Kabinet Persatuan Nasional (1999-2001).

Setelah itu, dia sempat maju dan terpilih sebagai anggota legislatif dalam pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk periode 2004-2009. Sebelumnya, dia juga telah berkiprah panjang sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sejak 1971 hingga 1988.

(frg)