Logo Bloomberg Technoz

Dana Investor Pinjol Nyangkut, Financial Planner: Bukan Hal Baru

Shinta Dwi Ayu
10 May 2023 17:40

Ilustrasi pinjaman keuangan. (Photo by Karolina Grabowska via pexels)
Ilustrasi pinjaman keuangan. (Photo by Karolina Grabowska via pexels)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Tertundanya pengembalian dana investor atau lender oleh Investree, perusahaan fintech atau peer-to-peer lending, bukan pertama kali terjadi.

“Fintech P2P yg gagal bayar bukan hal yang baru sih ya sebenarnya,” ucap Maryadi Santana, perencana Keuangan dari Finante,  pada Bloomberg Technoz, Rabu (10/5/2023).

Risiko gagal bayar oleh borrower atau peminjam yang terhubung dalam perusahaan pinjol atau P2P lending, lanjut Maryadi, disebabkan oleh pandemi Covid-19.

“Semenjak ada pandemi, tinggal menunggu waktu mana perusahaan P2P yang bakal survive, mana yg tidak,” ucap dia.

Maryadi menilai industri P2P lending merupakan hal yang baru di Indonesia. Pada awal kemunculannya, pinjol atau P2P lending mencoba untuk mendisrupsi industri keuangan konvensional seperti perbankan atau perusahaan pembiayaan (leasing).