Logo Bloomberg Technoz

Sandi Digadang-gadang PPP, Gerindra Persilakan Hengkang

Sultan Ibnu Affan
17 March 2023 16:34
Sandiaga Uno, co-founder of PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, speaks during an interview in Jakarta, Indonesia,(Dimas Ardian/Bloomberg)
Sandiaga Uno, co-founder of PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, speaks during an interview in Jakarta, Indonesia,(Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman menanggapi soal Wakil Ketua Dewan Pembina Sandiaga Salahuddin Uno yang disebut-sebut akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Diketahui PPP sebelumnya beberapa kali menyatakan ingin "meminang" Sandiaga atau Sandi menjadi bakal calon presiden (capres). Sementara Sandiaga saat ini masih bernaung di Partai Gerindra yang mana partai ini masih mengusung Prabowo Subianto sebagai capres.

Habiburokhman mengatakan, Partai Gerindra tidak pernah menghalangi hak politik seseorang sebagai warga negara. Namun kata dia jika akan dicalonkan partai lain maka memang sebaiknya hengkang dari Gerindra. 

"Silakan saja. Siapa pun yang ingin keluar kita enggak pernah halang-halangi. Karpet merah kalau mau keluar," kata Habib saat di temui di hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (17/3/2023).

Dia menambahkan, terkait pilihan politik, Sandi pasti akan mampu menentukan sikap soal kendaraan politiknya. 

"Jadi enggak perlu dibikin rumit juga. Wong itu hak beliau kok. Gerindra tidak dalam kapasitas mengizinkan. Itu kan hak, siapa yang bisa menghalangi," lanjut dia.

"Tetapi, kalau ada yang merasa ketidakcocokan atau tidak sesuai dengan karier politik masing masing, ya monggo dong. Enggak akan kita halang-halangi," tutupnya.

Sementara politikus Gerindra Kamrussamad menilai bahwa Sandi seolah-olah setengah hati dalam mendukung partai. Seharusnya kata dia bersikap tegas jika memang mendukung Prabowo.

"Kalau mau keluar, keluar sekalian. Kalau mau stay berjuang tertib dengan pak Prabowo, tertib sekalian ya. Di dalam politik ini enggak boleh grey area," kata Kamrussamad di Jakarta.

Diketahui soal rencana pindahnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ke PPP menguat dalam beberapa waktu terakhir. Hubungan Sandi dan Gerindra juga sempat memanas setelah dia menyatakan siap maju dalam Pilpres 2024 beberapa waktu lalu.

Sementara PPP diketahui berada dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Golkar dan PAN. Masing-masing partai hingga saat ini menggadang-gadang bakal capres yang berbeda. Partai Golkar sejauh ini berencana mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto. Sementara PAN terakhir kali menguatkan sinyalemen "meminang" Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

(ibn/ezr)